Sudah menjadi
kepercayaan bahwa antenna wireless tidak akan memberikan
signal lebih kuat kecuali di berikan amplifier. Akan tetapi satu cara yang
paling efektif untuk menambah range dari wireless router atau wireless access
point atau wireless clients adalah menambah wireless antenna external.
Selanjutnya akan kita sebut saja wireless access point (AP) karena wireless
router itu sendiri mempunyai fungsi sebagai wireless AP.
Antenna wireless external
membentuk focus dari signal yang ada menuju kesuatu arah tertentu, hampir mirip
seperti yang kita lihat pada lampu beam motor kita dimana sinar dari lampu di
fokuskan dengan cerobong lampu itu sendiri sehingga menggarah kedepan – tidak
menyebar kesegala arah. Pada intinya kekuatan lampu tetap, tidak ditambah akan
tetapi kekuatan tersebut diarahkan kesuatu arah tertentu saja tidak menyebar
kesegala arah. Semua wireless antenna sebenarnya agak mengarah, dan ukuran arah
kekuatan ditunjukkan dengan Gain. Umumnya semakin tinggi gain dari antenna
wireless, semakin bagus range nya dan tentunya semakin mahal harganya.
Ada beberapa jenis
antenna wireless secara umum yang cocok untuk frekuensi gelombang mikro.
Masing-masing berfungsi dengan bagus menurut aplikasinya sendiri, dan perlu
diketahui bahwa tidak ada satu jenis wireless antenna yang paling bagus untuk
segala aplikasi. Jadi saat anda berbelanja membeli suatu jenis antenna
wireless, pastikan terlebih kebutuhan anda untuk pola radiasi wireless antenna
yang bagaimana yang cocok untuk kebutuhan anda.
Anda seharusnya
merencanakan tujuan anda didepan, dan configure jaringan anda agar memenuhi
tujuan anda tersebut. berikut akan dijelaskan beberapa jenis antenna wireless
yang secara kasar diurut berdasarkan kenaikan gain.
Jenis Antenna
Wireless Omni
Jenis antenna
wireless Omni
Antenna wireless
jenis directional-Omni memancar kearah luar dengan arah horizontal yang sama
secara kasar. Kita misalkan adalah sebuah donat yang diletakkan dipusat batang
Omni. Seperti itulah pola pancaran signal Omni mengarah kesegala arah seperti
pola donat. Omni sangat bagus untuk mengcover areal yang luas dengan asumsi
anda tidak tahu dari mana arah client wireless berasal. Kelemahannya yach jelas
dia menerima noise dari segala arah juga, jadi umumnya tidak seefektif seperti
jenis wireless antenna lainnya yang lebih mengarah.
Gambar 1 adalah jenis
antenna wireless Omni yang berkisar dari jenis yang tipis tinggi, sampai dari
jenis yang diletakkan diatas gedung.
Seperti kita lihat
pada gambar 1, jenis antenna wireless Omni tampak memanjang tinggi, galah kurus
(bisa beberapa inci sampai beberapa meter panjangnya), dan bisanya cenderung
mahal. Semakain panjang, semakin banyak elemen (biasanya semakain besar gain
nya semakin mahal). Wireless antenna kecil standard dikemas pada kebanyakan
wireless router / wireless AP seperti pada DIR-855 D-Link wireless router. Jenis antenna
wireless biasanya di kemas secara vertical, akan tetapi beberapa jenis wireless
router mengemasnya secara internal dan tidak nampak kesan vertical dengan
teknologi yang mereka miliki seperti pada WRT610N Wireless router. Gain antenna wireless
Omni mengarah horizontal dan berkurang kearah vertical (ingat pola donat). Ini
berarti tempat yang paling jelek justru persis dibawah dan diatas Omni wireless
antenna ini. Jika anda bergeser dari arah vertical ini menjauhi Wireless AP
anda, maka gain akan menguat secara dramatis.
Jenis Antenna
Wireless Sectoral
Wireless antenna
jenis Sectoral
Jenis wireless
antenna Sectoral ada beberapa macam paket, dari Omni pipih (memanjang tinggi,
kurus, dan persegi) sampai persegi flat kecil atau bulatan.
Jenis antenna
wireless Sectoral bisa juga di pasang di langit-langit gedung untuk memberikan
akses ke sebuah ruangan tunggal seperti meeting room, ruang kelas, atau aula.
Seperti juga halnya dengan wireless antenna jenis Omni, harga biasanya sejalan
dengan Gain nya. Gambar 2 menunjukkan antenna wireless jenis sectoral yang
cenderung flat dan tipis.
Jenis wireless
antenna sectoral ini cocok untuk mengarah kesuatu areal dengan radiasi selebar
180 derajad sampai sesempit yang anda perlukan. Sectoral memberikan signal
dalam aplikasi point-to-point ataupun point-to-multipoint, dimana beberapa
clients akan mengakses jaringan wireless dari arah tertentu saja.
Antenna Wireless Yagi
Seperti terlihat pada
gambar 3, suatu antenna wireless jenis Yagi Nampak seperti antenna televise
aerial. Beberapa wireless antenna Yagi adalah terbuka seperti pohon natal, dan
mengarah kearah datangnya signal komunikasi. Sementara lainnya ada juga yang
dipasang pada kaleng horizontal memanjang. Jenis antenna wireless Yagi bisa
bekerja dengan bagus pada aplikasi point-to-point atau point-to-multipoint dan
biasanya mempunyai
Jenis antenna
wireless Yagi
Gain yang lebih bagus
dibandingkan wireless antenna sectoral.
Lebar pancaran sinyal
bisa bervariasi dari 15 derajad sampai selebar 60 derajad, tergantung jenis
antenna wireless nya. Seperti halnya wireless antenna Omni, menambah element
akan juga menambah Gain, antenna menjadi lebih panjang, dan juga tentunya lebih
mahal.
Jenis Antenna
Wireless Parabolic
Jenis antenna
wireless parabolic merupakan kebalikan dari wireless antenna Omni. Ketimbang
mengkover areal yang luas, sebuah antenna Disc focus pada suatu areal yang
sempit. Jenis Disc antenna wireless mempunyai Gain yang paling bagus dan lebih
mengarah dibandingkan jenis wireless antenna lainnya. Jenis antenna disc ini
sangat cocok untuk keperluan point-to-point komunikasi, dan tidak cocok untuk
aplikasi selain point-to-point. Banyak jenis USB adapter wireless dengan Hi-Gain
antenna dari produk Hawking, misal Hi-Gain Wireless-300N USB Network Dish Adapter.
Jenis antenna
wireless parabolic
Gambar 4 menunjukkan
antenna wireless berupa anyaman elemen metal atau kawat, walau jenis yang solid
kokoh juga ada seperti antenna directional dari Hawking. Disc bisa
sekecil 18” bentangan sampai selebar yang anda kehendaki. Kalau dihitung Gain
dibanding harga, jenis Disc ini biasanya akan lebih murah. Sebenarnya masalah
Gain, untuk yang jenis anyaman tidak ada hubungannya dengan yang jenis solid
padat, malah yang jenis solid padat akan menambah beban kalau kena angin.
Waveguide dan Antenna
kaleng
Rancangan Wireless
antenna yang popular adalah waveguide (suatu cylinder kosong panjang dari
metal). Antenna kaleng buatan sendiri dirumah bisa dibuat yang bisa menawarkan
Gain yang lumayan tinggi dengan sedikit usaha. Waveguide mirip seperti pipa
air, bisa berupa kotak atau kaleng kosong didalamnya kecuali radiator (emisi
radiasi gelombang) kecil. Gambar 5 menunjukkan sebuah design waveguide dari
campuran leburan aluminium yang memberikan Gain 16 dBi dengan polarisasi
horizontal yang berfungsi seperti sebuah antenna wireless Omni.
Waveguide antenna
Antenna wireless dari
Kaleng bekas atau kaleng bola tenis adalah antenna waveguide yang sederhana.
Sebuah waveguide persegi panjang dapat berfungsi seperti sebuah wireless
antenna Omni atau Sectoral tergantung konstruksinya.
Saat kita
memperkirakan jenis wireless antenna yang akan kita butuhkan untuk instalasi
tertentu, akan sangat membantu jika kita punya gambaran project site kita.
Sketsakan dimana anda akan install perangkat anda dan ketahui dari arah mana
clients wireless anda datang. Juga perhitunkan halangan seperti tembok yang
mengandung metal, pohon disepanjang garis sinyal dan sebagainya. Hal ini membantu
anda dalam meletakkan wireless access point anda secara optimal. Lihat juga
artikel pertimbangan instalasi wireless.
Misal, jika anda
mencoba mengcover suatu ruang kantoran yang luas dimana ditengah ada halangan
misalkan elevator (yang banyak metal nya), memasang antenna sectoral disisi
ujung ruangan mengarah kedalam akan menjadi lebih masuk akal ketimbang memasang
wireless access point anda di tengah ruangan dengan antenna Omni. Atau misalkan
saja anda ingin menembak jarak jauh dimana ada pohon tepat ditengahnya atau
gedung, daripada harus memasang antenna dengan Gain tinggi melewati pohon /
gedung lurus melaluinya, ada baiknya membelokkan sinyal dengan menambahkan satu
hop lagi agar sinyal menikung lewat pantulan satu hop antenna. Mengetahui
perkiraan pola radiasi sinyal dan Gain dari antenna wireless anda didepan akan
lebih membantu anda focus dalam mengarahkan sinyal, sehingga anda bisa
merencanakan jaringan wireless yang paling efficient.
Postting Terkait
Tidak ada komentar :
Posting Komentar